Kenali 8 Penyebab Laptop Tidak Bisa Masuk BIOS

Laptop Tidak Bisa Masuk BIOS

Salah satu permasalahan yang kerap Anda jumpai adalah laptop tidak bisa masuk BIOS. Saat mengalaminya, umumnya pengguna akan melihat beberapa tanda. Seperti layar berwarna biru, tiba-tiba restart sendiri, hingga terdapat pesan error sehingga penting untuk mengetahui apa saja penyebabnya.

Beberapa Penyebab Laptop Tidak Bisa Masuk BIOS

Jika sudah mempelajari cara menyalakan laptop Asus tanpa tombol power, Anda mungkin masih menemukan masalah lain. Seperti laptop yang tidak dapat masuk ke menu BIOS. Umumnya hal ini tidak terjadi begitu saja akan tetapi terdapat beberapa penyebab khusus. Agar lebih jelas, simak diantaranya berikut:

1. Tombol BIOS Tidak Berfungsi

Merupakan salah satu penyebab umum mengapa Anda tidak dapat mengakses BIOS pada laptop. Pasalnya, untuk membuka menu ini pengguna perlu menekan satu atau bahkan kombinasi beberapa tombol sekaligus. Jika mengalami kerusakan tentunya gagal melakukan akses.

Adapun beberapa contoh tombolnya yaitu F12, F2, DEL, dan lainnya. Sebagai solusinya, maka Anda bisa mencari tahu cara lain masuk ke BIOS tanpa menggunakan tombol tersebut. Jika berhasil, tentu saja permasalahannya sudah pasti akibat tidak berfungsinya tombol ini.

2. Hardisk Mengalami Masalah

Bios atau Basic Input Output System yang tidak dapat diakses bisa jadi karena memang memiliki masalah pada hardisk. Salah satunya seperti adanya kerusakan di bagian tersebut. Oleh sebab itu, pastikan melakukan pengecekan lebih lanjut.

Pasalnya, apabila terjadi masalah pada hardisk dapat menjadikan perangkat berada pada proses booting. Adapun beberapa tandanya adalah terdapat notifikasi Disk Boot Failure. Sedangkan penyebab lainnya yaitu karena BIOS itu sendiri yang memang bermasalah sehingga tidak dapat Anda akses lebih lanjut.

3. Perangkat Laptop Terkena Virus

Jarang yang mengetahui bahwa virus pada perangkat umumnya memiliki banyak jenis. Beberapa diantaranya bahkan mampu menjadi penyebab laptop gagal booting. Terlebih, kehadirannya juga hanya akan menyebabkan kerusakan sehingga penting untuk selalu menginstall aplikasi khusus antivirus.

Jika tidak, maka bisa saja virus menjadi penyebab laptop Anda rusak kemudian gagal terus untuk akses ke BIOS seperti biasanya. Tentu saja akan sulit untuk melakukan proses booting serta mengalami kegagalan dalam membuka sistem operasi Windows.

4. Memori dan VGA Bermasalah

Saat terjadi masalah pada memori, ummya hal ini terjadi dengan tanda-tanda munculnya bunyi beep pada laptop secara konstan. Apalagi jika bunyi aneh tersebut selalu muncul saat menyalakannya. Sedangkan jika di VGA maka perangkat tidak dapat menampilkan tampilan apapun.

Tentu perlu mewaspadai hal tersebut. Pasalnya, ini juga bisa menjadi penyebab mengapa perangkat tidak mampu mengakses BIOS. Dengan begitu, masalahnya terjadi bukan hanya semata-mata karena hardisk yang bermasalah saja sehingga perlu mengecek juga komponen lainnya.

5. Software Perangkat Tidak Kompatibel

Penyebab lainnya yaitu software yang baru saja Anda install ternyata tidak kompatibel dengan perangkat. Tentu saja bisa menyebabkan masalah baru. Termasuk tidak dapat akses ke BIOS. Oleh sebab itu, pastikan selalu berhati-hati saat mengunduh perangkat lunak.

Akan tetapi, masalah tersebut  juga bisa saja timbul akibat software yang sudah lama Anda install sebelumnya kemudian menjadi error. Terlebih, kebanyakan software akan berhubungan langsung dengan BIOS sehingga jika memang ini penyebabnya pengguna bisa langsung melakukan uninstall saja.

6. Terdapat Komponen Laptop yang Aus

Penting untuk memperhatikan, apakah Anda sudah menggunakan laptop dalam jangka waktu cukup lama hingga tahunan. Terlebih jika memang tidak pernah melakukan penggantian komponen sehingga hal ini juga bisa jadi penyebab utama mengapa laptop tidak dapat masuk ke BIOS.

Perlu Anda pahami, bahwa sebenarnya setiap komponen yang ada pada laptop tentu memiliki batas usianya masing-masing. Apabila sudah terlalu lama digunakan bisa saja kinerjanya semakin menurun. Hal ini menjadi penyebab mengapa perangkat mudah mengalami error sehingga perlu segera menggantinya.

7. Memakai Komputer Berlebihan

Tidak banyak orang yang menyadari, bahwa memakai laptop dalam jangka waktu terlalu lama bisa saja menyebabkan overheating. Jika hal tersebut terjadi secara berulang, maka dapat menjadi penyebab utama mengapa perangkat sering menurun kinerjanya atau bahkan error.

Terlebih jika Anda terlalu sering memaksakan penggunaan laptop tanpa adanya pendinginan. Hal ini akan menyebabkan komponen di dalamnya mengalami kerusakan sehingga selalu gagal untuk masuk ke BIOS. Tentunya penting untuk memakai perangkat ini sewajarnya sehingga tidak mudah overheat.

8. Terdapat Sistem Windows yang Corrupt

Penting bagi Anda untuk mengecek terlebih dahulu apakah terdapat salah satu file pada sistem Windows yang hilang. Pasalnya, apabila hal ini terjadi bisa saja laptop mengalami masalah sehingga gagal melakukan proses booting secara normal seperti biasanya.

Adanya kerusakan pada hardisk tentunya juga akan memberikan dampak negatif pada laptop. Hal ini umumnya menjadi penyebab paling sering terjadi mengapa sebuah perangkat selalu gagal booting sehingga jangan sampai mengabaikannya begitu saja.

Itu tadi beberapa penyebab mengapa laptop tidak bisa masuk BIOS. Padahal, sistem tersebut berfungsi untuk mengatur output dan input di dalam perangkat sehingga perlu segera mengatasinya. Salah satunya seperti dengan melakukan restart hingga melepas installan aplikasi yang bermasalah.