Raup Keuntungan Lebih Ini Tips Memulai Bisnis Budidaya Jangkrik

Bisnis Budidaya Jangkrik
pixabay.com

Teknologi kini semakin berkembang dengan pesat, sehingga mampu memberikan dampak usaha yang sangat maju. Masyarakat juga mulai belajar bisnis budidaya jangkrik. Mereka dapat menambah penghasilan bulanan.

Jangkrik sendiri mungkin menjadi salah satu hewan yang juga dapat dibudidayakan, lalu dimanfaatkan sebagai peluang bisnis. Selain itu, hewan jangkrik juga umumnya dijadikan sebagai makanan burung. Oleh karenanya, banyak dari mereka melakukan budidaya jangkrik, selain sebab langkahnya yang mudah dilakukan.

Jangkrik juga mampu membuat burung mengoceh dengan merdu, sehingga kini budidayanya semakin banyak. Bahkan kamu dapat menghasilkan banyak keuntungan dari bisnis jangkrik, sebab harganya terus naik menyesuaikan kelangkaannya juga.

Tips Memulai Bisnis Budidaya Jangkrik Bagi Pemula

Bisnis Budidaya Jangkrik
pixabay.com

Kamu juga bisa melalui aplikasi online ketika akan membeli jangkrik, karena proses penjualannya dapat berasal dari berbagai cara. Namun karena ada banyak juga yang merasa takut atau jijik dengan jangkrik, sehingga membudidayakannya pun menjadi salah satu tantangan besar untuk dilakukan. Sebelum kamu akan membudidayakannya, silahkan ikuti beberapa tips di bawah dengan seksama.

1. Lakukan Persiapan Usaha

Sebelum kamu akan membuka sebuah bisnis budidaya jangkrik, maka langkah pertama adalah silahkan mencari telur jangkrik yang murah namun kualitasnya bagus. Selain itu, kamu juga bisa membandingkan harganya terlebih dahulu, setelah itu baru menentukan ingin membeli yang mana.

Karena memang biasanya harga di tempat 1 akan berbeda dengan lainnya, sehingga ada baiknya melakukan perbandingan sebelum membelinya. Jangan lupa juga untuk selalu tekun ketika baru membuka bisnis, sebab semuanya butuh ketelitian dan kesabaran.

2. Silahkan Persiapkan Kandang

Setelah kamu sudah membeli telur jangkriknya, maka langkah berikutnya adalah mempersiapkan sebuah kandang. Biasanya orang-orang akan menggunakan triplek, kardus, atau papan sebagai tempat kandangnya.

Namun jangan lupa untuk membersihkannya terlebih dahulu, hal ini supaya jangkrik tidak terganggu dari gangguan hama. Kemudian kamu juga bisa memastikan bahwa di kandang jangkrik selalu lembab dan gelap, supaya hewannya dapat bertahan hidup.

3 Mempersiapkan Pakan Jangkrik

Berikutnya setelah menemukan kandangnya, maka kamu harus mempersiapkan pakannya juga. Karena jika kamu terlambat memberi makan jangkrik, maka hewan tersebut dapat menjadi kanibal yang memangsa satu sama lain. Hal tersebut nantinya akan menyebabkan jangkrik semakin berkurang, sehingga pastikan kamu tidak terlambat memberikan makanan.

4. Proses Menetaskan Telur Jangkrik

Setelah usia hewan sudah memasuki 7-10 hari, maka umumnya telur tersebut akan menetas. Setelah telurnya menetas, maka langkah bisnis budidaya jangkrik selanjutnya, kamu dapat memindahkan jangkrik ke kandang penetasan untuk membesarkan anak-anaknya terlebih dahulu.

Kemudian jangan lupa untuk memastikan bahwa kondisi kandang selalu lembab, supaya hewannya dapat bertahan hidup lebih lama. Selain itu kamu juga bisa menyemprotkan air ke kandang, lalu menutupnya dengan menggunakan karung goni basah.

5. Melakukan Sistem Pemasaran

Kemudian setelah semua jangkrik sudah membesarkan anak-anaknya, maka langkah selanjutnya adalah melakukan sistem pemasaran. Promosi dapat dilakukan dengan menempel kertas di sepanjang jalan, supaya banyak orang melihat bisnis yang dijalankan. Selain itu proses pemasaran juga dapat dilakukan melalui media sosial, sehingga akan lebih banyak orang yang mengetahuinya.

Kemudian kamu dapat memberikan potongan hari bagi setiap pelanggan baru, sehingga usaha yang dijalankan cepat mendapat jangkauan pasarnya. Selain itu kamu dapat melakukan pemasaran melalui pamflet, sehingga nantinya banyak orang tahu jika ada penjual jangkrik online.

Kamu yang akan mulai bisnis budidaya jangkrik, maka silahkan ikuti beberapa tips memulainya seperti artikel di atas. Semoga dapat membantu.