Usaha ternak ayam tidak semudah yang orang bayangkan, sebab menjalankan bisnis ini membutuhkan banyak pertimbangan. Menjalankan bisnis ternak memang bukan hanya mengeluarkan modal banyak. Namun Anda juga harus memiliki lahan guna mendirikan tempat ternak hewan tersebut.
Salah satu hewan ternak paling banyak orang jalankan adalah ayam. Dimana ternak jenis ayam memberikan banyak keuntungan dan profit tinggi setiap bulannya. Sebab, ayam tidak hanya orang manfaatkan dagingnya saja. Melainkan ternak ayam juga bisa diperjualbelikan. Maka tidak heran jika ayam menjadi pilihan bagi banyak orang untuk membuka usaha.
Namanya juga bisnis, tentu nanti sedikit atau banyak Anda bisa mengalami kerugian. Agar rugi tidak melanda secara terus-menerus, Anda sebagai pemula harus tahu cara memulai bisnis ternak ayam dengan benar.
Cara Memulai Usaha Ternak Ayam
Terdapat banyak cara untuk memulai usaha ternak ayam yang bisa Anda terapkan dan coba sendiri. Jadi dengan cara dan teknik benar dalam menjalankan usaha., maka sudah tentu usaha berjalan lancar tanpa adanya kendala. Meskipun ada kendala, tidak akan membuat Anda rugi secara terus-menerus.
Maka dari itu lakukan beberapa cara sebelum membuka bisnis ternak ayam. Artikel kali ini memberikan beberapa langkah benar dalam menjalankan usaha ternak hewan ayam.
Berikut langkah-langkahnya:
1. Perhatikan Perlengkapan Ternak & Manajemen Pemeliharaan
Hal pertama untuk memulai usaha ternak hewan ayam Anda harus memperhatikan perlengkapan ternak dan manajemen pemeliharaan sesuai standar. Pastikan berbagai kebutuhan ternak Anda sudah mencukupi dalam jumlah dan kualitasnya.
Pada umumnya para peternak yang sudah melakukan atau menerapkan teknik pemeliharaan sesuai standar, maka sudah pasti mempunyai perlengkapan memadai. Lalu jagalah kebersihan kandang ayam, pastikan juga tempat makanan sesuai jumlah ayam yang Anda pelihara. Bersihkan kandang ayam berkala, serta perawatan ayam rutin, tak terkecuali tempat makan ayam yang mulai kotor harus selalu Anda perhatikan.
Peralatan selanjutnya yang harus dimiliki adalah alat pembibitan seperti genset dan cooling room. Genset digunakan guna mengantisipasi pemadaman listrik PLN. Sebab bisa mengganggu proses penetasan telur. Peralatan selanjutnya adalah cooling room digunakan dalam masa pembibitan, merupakan ruang khusus untuk tempat menyimpan telur yang memakai pendingin udara.
2. Mempersiapkan Lahan Peternakan Ayam
Lahan peternakan ayam merupakan poin penting yang harus Anda persiapkan ketika memulai bisnis ternak ayam. Guna menentukan berapa luas lahan yang harus disiapkan, Anda harus menyesuaikannya berdasarkan kebutuhan dan jumlah ayam akan Anda ternak. Hal tersebut sangat penting agar luas lahan untuk ayam tidak kecil dalam jumlah ayam yang Anda ternak. Karena jika lahan ternak sempit maka ayam akan hidup berdampingan. Sehingga ternak tidak maksimal.
3. Buatlah Kandang Sesuai Jenis Ayam yang Anda Ternak
Jika Anda sudah tahu kebutuhan lahan ternak kini selanjutnya Anda menyiapkan jenis kandang yang biasa peternak gunakan dalam ternak ayam, antara lain kandang dengan sistem postal REN dan baterai.
Kandang REN merupakan jenis kandang terbuka dan tanpa atap. Namun menggunakan pagar di bagian kandangnya. Untuk kandang sistem postal, jenis kandang yang tertutup tanpa sekat dan umumnya diberikan sekam padi untuk bagian alas.
Sedangkan kandang sistem baterai jenis kandang bertingkat dan bersekat. Umumnya kadang ini cocok untuk Anda yang membuka bisnis ternak ayam telur.
4. Memilih Bibit Ayam Berkualitas
Selanjutnya tinggal memilih bibit ayam yang memiliki kualitas bagus. Pada umumnya ayam berkualitas bagus adalah bibit DOC. Setelah Anda memilih bibit ayam jangan lupa untuk memilih pakan pada ayam tersebut. Jenis pakan ternak yang bisa Anda pilih antara lain biji jagung, pur, pelet, dan dedak.
Baca juga : Ternak yang Menguntungkan dengan Prospek Cerah, Layak Coba
4 cara memulai usaha ternak ayam di atas wajib Anda terapkan dan lakukan agar usaha makin sukses dan terhindar dari yang namanya kerugian.