Wisata Edukasi Terbaik dari Candi Wringin Lawang Mojokerto

Candi Wringin Lawang

Apakah pernah terpikirkan untuk mendatangi suatu wisata edukasi yaitu seperti Candi Wringin Lawang kota Mojokerto. Memiliki daya tarik tersendiri yang tentu saja selalu cocok dikunjungi bersama dengan keluarga ataupun sahabat.

Sekilas Mengenai Candi Wringin Lawang 

Sekilas Mengenai Candi Wringin Lawang dari kota Mojokerto
Source : https://asset.kompas.com/

Perlu Anda ketahui sebetulnya Candi ini dahulu merupakan gerbang untuk bisa masuk menuju ke kantor Majapahit. Apalagi juga terdapat suatu kepercayaan, apabila wilayah tersebut merupakan pintu untuk bisa memasuki kediaman dari Patih Gajah Mada.

Penyataan tersebut juga ternyata telah diperkuat dengan adanya arca Ganesha yang juga ukuran lumayan besar. Tentu saja dengan adanya keunikan seperti ini mampu membuat banyak wisatawan merasa lebih penasaran dan tertarik.

Apalagi jika Anda mengatakan seorang yang sangat suka dan mempelajari peninggalan-peninggalan sejarah dari kerajaan zaman dahulu. Maka dari itu, pastikan Anda memahami apapun mengetahui informasi dari Candi Wringin Lawang Kota Mojokerto ini.

Informasi Penting Wisata Candi Wringin Lawang 

Informasi Penting
Source : https://dynamic-media-cdn.tripadvisor.com/

Pada saat Anda sudah memutuskan untuk mendatangi Candi Wringin Lawang Mojokerto tersebut. Tentu saja harus mengetahui beberapa informasi penting. dengan demikian sudah bisa melakukan persiapan dengan baik pada keberangkatannya.

  • Lokasi wisata : Daerah Jati pasar, Kecamatan Trowulan Kota Mojokerto, Provinsi Jawa Timur.
  • Tiket masuk : Tiga ribu rupiah per orang.
  • Waktu buka : Setiap hari pukul 07.00 sampai 17.00 Waktu Indonesia Barat.

Rute Perjalanan Menuju Candi Wringin Lawang 

Rute Perjalanan
Source : https://res.cloudinary.com/

Dari Alun-alun Kota Mojokerto untuk bisa menuju destinasi wisata edukasi Candi Wringin Lawang hanya berkisar 20 menit saja. Nantinya Anda harus menuju Jalan mojopahit, dan apabila sudah perlu memasuki area Jalan RA Basuni.

Seluruh pengemudi hanya tinggal lurus mengikuti Jalan RA Basuni tersebut sampai keluar menuju Jalan Raya Surabaya Madiun atau Jalan Raya Brangkal. Pastikanlah Anda juga telah melewati SDN Watesumpak 1.

Baca Juga : 34 Pilihan Tempat Wisata yang Ada di Kota Mojokerto

Setelahnya pastikanlah Anda tidak mengambil jalur berbelok sama sekali sampai menemukan alur lain. Yakni dengan memasuki Jalan Candi Wringin Lawang, jika sudah masuk ke area tersebut maka artinya sudah sampai ke lokasi destinasi wisata.

Beberapa Kegiatan yang Bisa Anda Lakukan 

Beberapa Kegiatan Yang Bisa Anda Lakukan Pada Candi Wringin Lawang
Source : http://kebudayaan.kemdikbud.go.id/

Ketika Anda sudah mengetahui beberapa informasi mengenai rute perjalanannya. Contohnya, pembaca sudah sangat penasaran sebetulnya apa saja kegiatan yang bisa pengunjung lakukan pada kawasan wisata edukasi ini. Maka dari itu, inilah penjelasannya:

  • Seluruh pengunjung bisa melakukan jalan-jalan santai pada area candi tersebut. Sebagai wisatawan, tak perlu lagi merasakan cemas karena area ini betul-betul terawat. Kemudian pihak pengelola sendiri pun telah memenuhi berbagai macam persyaratan fasilitas.
  • Abadikan momen liburan dengan berfoto ria. Kegiatan seperti ini pastinya sudah tidak asing lagi bagi anak-anak muda. Namun, jika Anda mendatangi tempat tersebut bersama dengan keluarga tercinta, tentu saja berikan gambar akan jadi kenang-kenangan tak terlupakan.
  • Bisa menikmati suasana indah pada area Candi Wringin Lawang. Karena memiliki orang yang cukup luas, pengelola pun menangani dengan rumput-rumput hijau beserta bunga agar cahaya lebih hidup.

Daya Tarik dalam Candi Wringin Lawang

Beberapa Daya Tarik Dalam Candi Wringin Lawang
Source : https://cdn2.tstatic.net/

Beberapa daya tarik dari Candi Wringin Lawang ini selalu menjadi keunikan tersendiri dan tentu saja membuat banyak orang terpukau akan keindahannya. Tentu setiap pengguna juga akan bertanya-tanya Bagaimana kehidupan para orang-orang masa kerajaan dahulu.

1. Asal Mula Dari Nama Dari Candi Wringin Lawang

Mungkin Anda juga akan bertanya-tanya kenapa candi ini memiliki nama Wringin Lawang. Karena konon katanya pada area dekat candi tersebut terdapat sebuah pohon beringin dengan ukuran sangat besar.

Baca Juga : Keindahan Candi Jedong dari Mojokerto

Sedangkan untuk arti lawang yang merupakan bahasa Jawa dan punya makna sebagai pintu. Menjadi bukti apabila Candi tersebut merupakan gerbang untuk memasuki sebuah kerajaan ataupun rumah dari Patih Gajah Mada.

2. Belum Terlalu Jelas Tentang Masa Pembangunannya

Meskipun sudah terdapat beberapa informasi mengenai Candi ini, namun sebetulnya masih belum memahami fungsi-fungsi dari pembangunan Candi tersebut. Apabila melihat dari tulisan Raffles tepatnya di tahun 1815. Sebetulnya bangunan ini memiliki nama Gapura Jati Paser.

Mengenai sebutan tersebut memberikan makna kemungkinan masih berkaitan dengan nama desa ataupun tempat dari Candi tersebut. Sedangkan pada tulisan dari knoble tahun 1907 punya nama sebagai Gapura Wringin Lawang.

3. Informasi Ukuran Candi

Pada tahun 1991 sampai 1995 Candi ini telah melakukan pemugaran secara keseluruhan dari bangunan yang menghadap ke timur barat. Sedangkan untuk fondasi dari gapura tersebut adalah 13 x 11,50 m dengan bentuk segi empat.

Namun sebelum adanya pemekaran belahan selatan ini merupakan gapura yang masih sangat utuh. Yaitu telah berdiri tegak dengan ketinggian 11,50 m. Sedangkan untuk pada bagian utara sudah cukup hancur karena hanya tersisa sekitar 9 m saja.

4. Seluruh Sisi Bagian Candi Terdapat Makna

Candi Wringin Lawang adalah salah satu situs peradaban dengan memiliki bentuk gapura tanpa atap. Apabila melihat dari sejarahnya, sebetulnya bangunan tersebut merupakan sebuah gapura untuk bisa menuju salah satu kompleks pada bagian kota Majapahit.

Jika beberapa sejarah mengatakan apabila gapura tersebut merupakan pintu masuk untuk menuju rumah Patih Gajah Mada. Namun, terdapat tulisan pula yang mengatakan jika merupakan gerbang agar bisa memasuki sebuah desa.

5. Bagaimana Detail Candinya

Mengenai keseluruhan dari bangunan yang memang terbuat dari bahan batu bata merah. Kemudian pada bagian atas sampai kaki temple juga menggunakan material tersebut. Sebetulnya untuk bentuk dari gapura seperti ini mirip dengan candi-candi pada umumnya.

Namun, perlu Anda pahami jika pada bagian atas sendiri memiliki bentuk seperti piramida bersusun dengan puncak persegi. Sedangkan pada bagian pondasinya sendiri menggunakan batu bata yang telah terbentuk menjadi persegi.

6. Sama Sekali Tak Ditemukan Relief

Perlu Anda pahami dengan baik, daya tarik dari candi tersebut yaitu tanpa adanya relief sama sekali. Bangunan tersebut memang lain karena hanya memiliki sebuah pola natural dari batu bata merah. Tentu hal tersebut yang menjadi pembeda dari candi-candi lainnya bukan.

Baca Juga : Wisata Candi Bangkal Mojokerto

Kemudian kemungkinan besar bola ini dikarenakan candi tersebut hanya sebagai fungsi akar menjadi pintu masuk ataupun keluar dari suatu kota ataupun pedesaan. Namun yang pasti karena masih berdiri dengan kokoh dan selalu menjadi kunjungan wisatawan.

7. Terdapat Area untuk Sesajen di Tengah Gapura

Meskipun hanya menjadi sebuah bangunan gapura, namun pada setiap sisi pasti akan menemukan tempat untuk sesajen. Biasanya akan berupa mangkok yang berbahan tanah liat. Bahkan menurut penjaganya, pada hari-hari tertentu terdapat warga sekitar meletakkan sajen untuk berdoa.

Tentu saja, hal tersebut memiliki fungsi untuk bisa selalu menjaga keharmonisan dari masyarakat saat ini beserta leluhur dari kawasan tersebut. Agar nantinya, tak terjadi suatu balak ataupun kejadian buruk pada suatu desa.

Itulah segelas informasi mengenai daya tarik dan juga keseruan dari berkunjung ke Candi Wringin Lawang Kota Mojokerto. Pastikanlah jika bermain ke sana telah menyiapkan beberapa hal dan selalu menjaga kebersihan.