Cara mengatasi laptop mati tapi lampu indikator nyala sangat penting untuk Anda pelajari. Terlebih apabila masalah tersebut terjadi secara tiba-tiba. Mengingat laptop adalah salah satu perangkat yang sangat memudahkan pekerjaan manusia. Baik itu di dunia kerja, pendidikan, maupun bisnis.
Cara Mengatasi Laptop Mati Tapi Lampu Indikator Nyala
Salah satu tanda laptop mengalami masalah adalah tiba-tiba mati padahal lampu indikatornya masih menyala. Akan tetapi tidak perlu panik karena umumnya hal ini masih dapat teratasi. Jika sebelumnya sudah membahas tentang cara melihat bluetooth di laptop, maka simak juga langkah dalam mengatasinya berikut:
1. Mematikan Laptop
Langkah pertama yang dapat Anda lakukan adalah mematikan laptop secara paksa. Terlebih jika perangkat tersebut tiba-tiba mati padahal tombol powernya masih menyala. Caranya pun sangat mudah dilakukan. Tepatnya yakni dengan menekan tombol power cukup lama sekitar 10 detik.
Adapun masalah tersebut bisa terjadi karena software mengalami error. Baik itu akibat dari dumb crash maupun system crash sehingga langsung mati sehingga layarnya berwarna hitam dan tidak memunculkan warna apapun. Tentu tidak ada salahnya mencoba cara ini karena sangat mudah bagi pemula.
2. Cek Kondisi Layar Laptop
Kemudian penting bagi Anda untuk mengecek kondisi layar. Pada dasarnya, siapa tahu kondisi perangkat tersebut terlihat mati padahal masih menyala. Proses pengecekannya sendiri terbilang cukup sederhana. Caranya yakni dengan melepas seluruh perangkat eksternal terlebih dahulu.
Dengan begitu bisa mengetahui secara pasti apa saja penyebab layar mati padahal lampu indikatornya masih aktif. Kemudian jika Anda masih bisa mendengarkan mesin laptop hidup maka usahakan memindahkan perangkat ini ke ruang gelap. Apabila cahaya keluar dari laptop maka perlu segera mengganti layarnya.
3. Cek Keadaan Baterai
Cara mengatasi laptop mati tapi lampu indikator nyala lainnya yang dapat Anda lakukan adalah dengan mengecek keadaan baterai. Setelah laptop mati, maka cobalah melepaskan baterai terlebih dahulu. Pasalnya, bisa saja permasalahan terjadi akibat aliran listrik dari baterai sehingga dapat mengganggu kinerja dari prosesor, memori, atau lainnya.
Anda perlu melepaskan baterai dari laptop setidaknya dalam waktu 5 menit. Dengan begitu, pengguna dapat memasangnya kembali agar kinerja perangkat tersebut dapat lebih optimal kembali. Tanpa perlu khawatir adanya aliran listrik dari baterai yang mengalami gangguan.
4. Coba Mengaktifkan Safe Mode
Perlu Anda ketahui, bahwa safe mode merupakan salah satu mode diagnostik sistem operasi di dalam laptop. Anda bisa memanfaatkannya untuk mengatasi beberapa masalah tidak terkecuali pada bagian layarnya. Oleh sebab itu, jika beberapa langkah di atas tidak berhasil cobalah menerapkan cara ini.
Sebelum itu, ketahui dahulu metode sesuai versi Windows serta merek laptopnya. Pengguna juga dapat membatalkan perubahan terbaru yang ada pada sistem perangkat. Akan tetapi apabila sebelumnya sudah melakukan pembaruan maka cobalah menghapusnya saja.
5. Melakukan Pengecekan RAM
Tidak banyak orang mengetahui bahwa laptop bisa saja tiba-tiba mati akibat RAM bermasalah. Oleh karena itu, pastikan mengeceknya terlebih dahulu agar mengetahui seperti apa keadaan ruang penyimpanan tersebut. Apakah masih dalam kondisi bersih atau sudah terselimuti dengan banyak kotoran.
Penting bagi Anda untuk menerapkan keadaan ini. Apabila masih belum mengetahui caranya, maka tidak ada salahnya apabila meminta bantuan dari tenaga profesional dan berpengalaman agar bisa mendapatkan penanganan secepat mungkin dengan langkah-langkah tepat.
6. Membersihkan RAM
Apabila masalahnya terbukti dari RAM, maka ada baiknya Anda membersihkannya terlebih dahulu. Terlebih, ada banyak hal yang bisa menjadi penyebab mengapa bagian ini tidak dapat bekerja secara maksimal. Salah satunya yaitu karena kondisinya terlalu kotor serta berdebu.
Selain itu, masalah lainnya bisa jadi karena laptop Anda pakai dalam jangka waktu yang terlalu lama. Hal tersebut dapat menyebabkan overheat sehingga tidak mampu memproses data secara sempurna. Akibatnya perangkat tersebut mati secara tiba-tiba. Oleh sebab itu, diamkan RAM beberapa saat setelah membersihkannya.
7. Cek Kondisi VGA
VGA atau Video Graphics Adapter adalah salah satu komponen laptop yang paling penting. Adapun fungsinya adalah untuk menerjemahkan tampilan menuju layar monitor. Jika bagian tersebut mengalami masalah atau kerusakan maka tentu saja layar tidak dapat bekerja secara optimal.
Oleh sebab itu, pastikan mengecek kondisi VGA itu sendiri. Akan tetapi, tidak mengapa jika hal ini dilakukan oleh orang yang memang sudah berpengalaman saja. Dengan begitu bisa lebih memahami apakah bagian tersebut mengalami masalah atau justru masih bagus.
8. Cek Kabel yang Tersambung pada Komponen
Apabila Anda ingin mengecek permasalahan laptop mati padahal lampu indikatornya menyala, maka cobalah untuk membongkar perangkat tersebut. Kemudian cek beberapa komponen di dalamnya. Termasuk fan prosesor dan prosesornya lalu lihat apakah terdapat masalah.
Selain itu, penting juga untuk melihat kabel-kabel yang tersambung dengan komponen laptop. Khususnya pada kabel VGA dan LCD monitornya. Apabila terdapat salah satu kabel terbakar serta tercium bau gosong maka bisa saja hal ini akibat adanya panas berlebih sehingga perangkat ini mati karena konslet.
Itu tadi beberapa cara mengatasi laptop mati tapi lampu indikator nyala. Ada baiknya Anda melakukan langkah-langkahnya secara hati-hati. Hal ini bertujuan agar tidak menimbulkan kerusakan lebih parah. Pastikan juga segera mengatasinya berdasarkan penyebabnya agar layar dapat menyala kembali.